Kolaborasa Vol 4: Perpaduan Cita Rasa dan Kreasi Kuliner Tanpa Batas

JAKARTA, majalahketik.com  – Himpunan Mahasiswa Program Studi Seni Kuliner kembali menggelar acara tahunan Kolaborasa, yang diselenggarapan pada Rabu, (13/11/2024) di Gedung E Hall PoliMedia Jakarta. Dengan mengusung tema “Tabularasa”. Berbeda dengan tema tahun sebelumnya “Art of Asia Diversity” yang menampilkan berbagai makanan dari 3 bagian Asia. Sementara, Pada tema tahun ini “Tabularasa” diambil dari kata filosofi yang artinya adalah lembaran kosong yang kemudian diisi oleh pengalaman dan pembelajaran.

Baca juga: Showcase 2024: Pamerkan Karya Hingga Membatik Bersama

“Teman-teman bisa lihat instalasi-instalasi yang ada pada Kolaborasa tahun ini yang merupakan hal-hal dan sebuah perjalanan selama masa hidupnya, ini saya aplikasikan pada tema Kolaborasa tahun ini,”

ujar ketua pelaksana Kolaborasa, Muhammad Raditya atau yang kerap disapa Radit.

Acara ini dibuka dengan TalkShow mengenai dunia kuliner, serta rangkaian acara kegiatan menarik lainnya, seperti Food Festival, Food Demo, dan Live Platting. Acara ini juga menampilkan karya-karya menarik seperti stan pameran dan karya unggulan lainnya dari mahasiswa Program Studi Seni Kuliner, yang menjadikan acara tersebut semakin meriah di dunia kuliner. Selain itu terdapat beberapa stan yang ikut mendukung dalam rangkaian acara ini, seperti stan kulineran, game show, photo booth, dan lainnya.

Kolaborasa pada tahun ini juga turut mengundang tiga Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang menyukai di bidang kuliner yaitu SMK Yaspia, SMK 2 Depok dan SMK 2 Wisata Perintis. Siswa-siswi tersebut juga turut meramaikan rangkaian kegiatan, seperti seminar dan talkshow, tak hanya itu, beberapa siswa dan siswi juga menjadi peserta lomba plating (proses menata dan mendekorasi makanan di atas piring) yang merupakan rangkaian dari kegiatan acara Kolaborasa.

Tak hanya memberikan hal-hal yang berbau kuliner saja, acara Kolaborasa juga ingin memberikan kesan yang mengandung unsur seni. Salah satu instalasi yang diletakkan pada bagian sudut tengah acara pameran ini, dan menariknya pengunjung bebas melukis atau menulis kesan, pesan, dan harapan dengan kapur, yang tidak mengandung unsur SARA.

Secara keseluruhan tujuan dari acara Kolaborasa tahun ini adalah untuk mem-branding dari Program Studi Seni Kuliner di dalam maupun luar kampus dengan memamerkan karya-karya, projek, dan kewirausahaan. Serta pengunjung diharapkan dapat menjadikan acara ini sebagai inspirasi untuk terus berinovasi dan mengembangkan potensi di dunia kreatif terutama di bidang kuliner.

“Semoga bisa mencakup dan berdampak lebih luas terutama pada Program Studi Seni Kuliner, dan acaranya bisa lebih baik dan lebih bagus untuk tahun berikutnya,”

tutup Radit.

Teks : Risky Wahyu Kurniawan

Editor : Tsabita Aulia Rahma