Smallest Font Largest Font

Melihat Keindahan Jepang dalam Nuansa Anime Fantasi Melalui Film “Suzume no Tojimari”

Film ini bercerita tentang seorang gadis muda bernama Suzume Iwato (Nanoka Hara) yang tinggal di sebuah tempat bernama Kyushu. Kisah bermula ketika Suzume yang tinggal bersama adik ibunya, Tamaki Iwato (Eri Fukatsu) bermimpi dirinya semasa kecil sedang mencari ibunya, Tsubame Iwato (Kana Hanazawa). Lalu, pada suatu hari saat Suzume sedang menuju sekolah, dia bertemu seorang pemuda yang diketahui pemuda itu bernama Shota Munakata (Hokuto Matsumura). Pemud itu berkata, “Saya sedang mencari sebuah pintu.”

Suzume pun teringat sebuah pintu di pemandian air panas tua terbengkalai yang terletak di belakang bukit. Dia memberitahu Shota hal tersebut. Suzume yang penasaran pun ikut mendatangi pemandian itu. Dia melihat sebuah pintu dan berusaha untuk membukanya. Di sana, Suzume melihat sebuah dunia yang sangat berbeda. Dia mencoba memasuki pintu itu, namun selalu gagal. Kemudian secara tidak sengaja, dia tersandung sebuah patung kucing yang berubah menjadi kucing. Suzume yang ketakutan pun melarikan diri.

Ketika di sekolah, tiba-tiba ada notifikasi peringatan gempa, dan tak lama kemudian gempa kecil pun terjadi. Suzume melihat hal aneh dari balik bukit. Dia melihat asap merah yang hanya bisa dilihat oleh dirinya. Suzume pun bergegas menuju arah asap itu. Ujung dari asap merah ternyata adalah pemandian tua yang sebelumnya dia datangi. Sesampainya di sana, dia melihat Shota yang sedang berusaha menutup pintu yang menjadi sumber keluarnya asap merah.

Suzume yang melihat hal itu memutuskan untuk membantu Shota. Setelah berusaha dengan sekuat tenaga, akhirnya pintu itu berhasil ditutup dan dikunci. Asap merah itu pun menghilang.

Melihat lengan Shota yang terluka, Suzume pun memaksa Shota untuk ikut ke rumahnya dan mengobati luka itu. Setelah selesai dibalut lukanya, Shota menjelaskan asap merah yang Suzume lihat adalah “cacing” yang bisa menyebabkan gempa.

Ketika sedang berbincang, tiba-tiba ada seekor kucing muncul. Kucing itu tampak kelaparan. Suzume kemudian memberikan kucing itu makanan. Tiba-tiba kucing kucing yang diketahui bernama Daijin (Ann Yamene) itu berbicara dan mengubah Shota menjadi sebuah kursi anak. Shota yang marah kemudian mengejar kucing itu. Suzume pun ikut mengejar Shota dan mengarah ke sebuah kapal feri dengan tujuan Ehime.

Setelah berhasil ditemukan, Daijin kembali melarikan diri. Suzume dan Shota terjebak di kapal feri dan tidak bisa berbuat apa-apa. Shota menjelaskan bahwa Daijin adalah sebuah batu kunci yang bisa mencegah cacing keluar. Saat Daijin lepas, maka cacing bisa keluar.

Sesampainya di Ehima, Suzume memutuskan untuk membantu Shota menemukan Daijin. Tak butuh waktu lama, Suzume berhasil menemukan posisi Daijin. Saat sedang mencari Daijin, gempa kembali terjadi. Suzume dan Shota bergegas mencari pintu yang kembali terbuka di suatu tempat mengikuti arah keluarnya cacing. Mereka pun bergegas menuju tempat tersebut untuk menutup pintu dan mencegah terjadinya gempa. Asap merah yang dapat menyebabkan gempa tak hanya berhenti disitu, masih ada beberapa bencana yang harus dihentikan sebelum terjadi oleh Suzume dan Shota.

Suzume no Tojimari menawarkan cerita petualangan yang menarik dengan sentuhan unsur fantasi. Cerita ini menunjukkan bagaimana kesalahan seseorang bisa membawa dampak yang besar bagi orang lain dan lingkungan sekitarnya. Melalui cerita ini, penonton diajak untuk menyadari pentingnya tanggung jawab dan kerja sama dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah bencana.

Film ini disutradarai dan ditulis oleh Makoto Shinkai. Terdapat banyak karya beliau yang populer hingga mendapatkan penghargaan, diantaranya film Kimi no Nawa yang mendapatkan penghargaan Best Animation Director dan Best Director di ajang Tokyo Anime Award Festival 2020 dan 26th Japan Movie Critics Awards.

Suzume no Tojimari berhasil meraih peringkat pertama di Box Office Jepang. Dilansir dari CGV.ID dengan total penjualan tiket mencapai 1,33 juta tiket hanya dalam tiga hari perilisannya. Film ini juga menjadi film anime kedua yang berhasil masuk ke dalam kompetisi Berlin Film Festival.

Film ini mengangkat salah satu masalah besar yang selalu mengintai kehidupan masyarakat Jepang, yaitu gempa bumi. Selain itu, tempat-tempat terbengkalai karena masalah resesi seks yang menyebabkan banyak rumah dan bangunan kosong dan terlantar juga dihadirkan dalam film ini.

Judul             : Suzume no Tojimari

Genre            : Drama Fantasi

Sutradara      : Makoto Shinkai

Pemain          : Nanoka Hara, Hokuto Matsumura, Eri Fukatsu, Kana Hanazawa, Ann Yamene, dll

Durasi           : 122 Menit

Penulis         : Makoto Shinkai

Produksi       : CoMix Wave Films

Rilis              : 8 Maret 2023

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts