Majalahketik.com(2/12/2020) – Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia kembali mengadakan seminar Taxplore. Taxplore sendiri merupakan seminar perpajakan tahunan yang diselenggarakan oleh KOSTAF FIA UI sejak 2018. Untuk tahun ini, Taxplore mengusung tema “Economic and Mitigation Perspective Amidst Pandemic Covid-19 & Post Pandemic Recovery”. Acara ini dihadiri oleh lebih dari 400 peserta lintas perguruan tinggi dan umum.
Tahun ini, Taxplore menghadirkan narasumber dari Kemenkeu Indonesia di antaranya Yon Arsal Sahli selaku Staf Ahli Kepatuhan Pajak dan Yustinus Prastowo selaku Staf Khusus Menteri Keuangan. Selain itu, narasumber lain yang turut dihadirkan dalam Taxplore 2020 yaitu Darussalam, Managing Partner DDTC dan Prof. Dr. Haula Rosdiana, selaku akademisi FIA UI. Lalu acara dipandu oleh Adelia Surya, Kepala Subbagian Strategi dan Manajemen Komunikasi Publik Badan Kebijakan Fiskal sebagai moderator.
Sesuai dengan tema, seminar Taxplore tahun ini membahas tentang perspektif ekonomi dan mitigasi di tengah pandemi Covid-19 serta perbaikan ekonomi pascapandemi. Pemaparan mengenai upaya pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional dipaparkan oleh Yon Arsal Sahli. Menurut pemaparan beliau, akselerasi pemulihan ekonomi diharapkan terjadi pada tahun 2021. Selanjutnya, Yustinus Pranowo memaparkan materi mengenai era baru perpajakan Indonesia setelah pandemi. Yang ditekankan bahwa era pascapandemi dapat menjadi waktu untuk reformasi perpajakan Indonesia pada 2021-2024 yaitu mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan penerimaan negara.
Baca juga: Jangan Minder! Ini 5 Alasan Pentingnya Kamu Harus Percaya Diri!
Sesi selanjutnya diisi oleh Darussalam dan Haula Rosdiana. Darussalam membawakan materi mengenai ketahanan fiskal di tengah pandemi dan dilanjutkan dengan materi upaya pemulihan ekonomi pascapandemi oleh Prof. Dr. Haula.
Melalui seminar ini, kita dapat mengetahui dampak pandemi Covid-19 pada setiap sektor terutama ekonomi. Kita juga dapat mengetahui peranan pemerintah dan masyarakat dalam memerangi dampak ekonomi dan persiapan pemulihan ekonomi pascapandemi. Seminar ini pun ditutup dengan kesimpulan dari sang moderator, “Dari pemaparan pembicara, kita tahu bahwa kondisi ekonomi terkini menunjukkan bahwa efek pandemi belum berakhir. Meskipun terjadi kurva pandemi Indonesia mulai merata, tetapi pada tingkat global (kurva pandemi) masih escalating sehingga kita perlu mengantisipasi kondisi ekonomi ke depan.”
Jurnalis: Valerizma Mutia S.
Editor: Viona R. Ananda
